Senin, 08 Maret 2010

Sejauh Mana Indonesia Akan Sanggup Menghadapi Masa Depan Yang Modern dan Berbasis Teknologi Yang Mudah Diakses?

0

Apa yang dipikirkan orang- orang ketika mendengar kata teknologi? Kebanyakan dari mereka akan mengatakan INTERNET. Ya, internet memang merupakan salah satu bentuk teknologi komunikasi dan informasi yang berkembang sangat cepat.

Siapa yang tidak mengenal Facebook? Siapa yang tidak mengenal YouTube? Siapa yang tidak mengenal Kaskus? Semuanya dapat dikatakan sebagai "buah karya" internet yang semakin canggih dan berkembang. Segala sesuatunya menjadi mudah, praktis, menghemat waktu dan biaya. Masih ingat tentunya bagaimana "tradisi" kita berkomunikasi ataupun mencari- cari lagu yang kita sukai, ketika 7 sampai 8 tahun yang lalu? Dibutuhkan waktu yang lama dan biaya yang lumayan mahal agar tujuan dapat tercapai. Namun lihatlah sekarang, tak perlu sampai Rp 20.000 (perbandingan rata-rata harga kaset zaman dulu) untuk mendapatkan semuanya.

Jauh daripada itu, internet juga dirasa sangat membantu dalam dunia pendidikan. Manfaat internet yang paling terasa di kampus adalah dengan adanya sistem database online untuk mahasiswa maupun dosen yang memungkinkan mahasiswa ataupun dosen lebih mudah mengakses segala sesuatu yang berkaitan dengan perkuliahan, sekalipun sedang tidak berada di lingkungan kampus. Dan yang akhir-akhir ini sedang marak-maraknya yaitu sistem e-learning (belajar jarak jauh) atau lebih tepatnya sistem e-course (kuliah jarak jauh) yang memungkinkan mahasiswa dan dosen melakukan perkuliahan ataupun proses belajar- mengajar di luar jam kuliah (tanpa harus bertatap muka secara langsung). Beberapa universitas di Indonesia sudah mulai menerapkan sistem ini untuk mendukung perkuliahan mereka agar tetap berjalan. Di samping menghemat waktu, juga menghemat biaya. Saat ini kita sudah tidak bisa heran lagi dengan banyaknya "e-" yang mulai berkembang.

Lantas sejauh mana Indonesia akan sanggup menghadapi masa depan yang modern dan berbasis teknologi yang mudah diakses? Fakta yang terjadi dewasa ini memang mengarah pada kondisi yang mempermudah masyarakat dalam mengakses informasi maupun melakukan komunikasi melalui internet, misalnya dengan munculnya produk-produk telepon seluler (handphone) yang terfasilitasi internet, tempat- tempat umum yang menyediakan fasilitas hotspot/ wifi, warung-warung internet (warnet), ditambah bermunculannya berbagai jenis modem internet yang semakin mempermudah masyarakat dalam menggunakan teknologi informasi dan komunikasi. Namun dengan biaya akses internet yang masih tergolong cukup mahal di Indonesia, ke depannya bisa menjadi faktor penghambat dalam menghadapi masa depan yang semakin modern dan canggih. Walaupun rasanya tak bisa disalahkan juga mengapa biaya akses internet di Indonesia bisa cukup mahal. Tak lain karena penggunaan internet oleh user Indonesia yang lebih banyak mengakses ke situs luar negeri dibandingkan ke situs dalam negeri sendiri, sehingga ISP (Internet Service Provider) harus mengeluarkan biaya yang cukup besar agar bandwidth luar negeri tersebut dapat digunakan oleh penggunanya. Biaya akses internet pun pada akhirnya menjadi lebih mahal. Bersyukurlah jika sekarang biaya akses internet perlahan- lahan mulai turun dibandingkan beberapa tahun yang lalu. Meski itu pun masih belum semurah biaya akses internet di luar negeri, seperti Jepang dan Singapura misalnya. Memang, akan membutuhkan usaha yang cukup keras untuk Internet Service Provider di Indonesia, karena tak bisa dipungkiri bahwa internet sudah menjadi kebutuhan bagi banyak orang.

Dan yang perlu juga diperhatikan adalah, sebanyak dan secanggih apapun suatu teknologi, akan memberikan manfaat apabila teknologi itu mudah diakses dan masyarakat mengerti bagaimana menggunakannya. Melihat perkembangan dan pengaruh internet yang sedemikian besarnya saat ini saja, bagaimana nanti? Modernisasi dan globalisasi yang terjadi akan semakin mendorong manusia untuk mau tak mau dapat beradaptasi dengan teknologi yang ada. Jika tidak, mereka akan ketinggalan. Dan untuk itu, berilah kemudahan semudah mungkin untuk masyarakat dalam mengakses teknologi informasi dan komunikasi, seperti internet, yaitu denga menawarkan biaya akses yang murah pula, agar masyarakat Indonesia, secara merata, dari berbagai usia, dan kelas sosial- ekonomi dapat mengenal dan menggunakan internet. Apalagi jika dalam beberapa tahun ke depan, Indonesia dapat mengembangkan dan mengandalkan teknolgi dan contentnya sendiri, tanpa harus menjadi follower ataupun "korban teknologi", saya pikir Indonesia akan lebih baik dari sekarang dan lebih siap dalam menghadapi masa depan yang modern.

0 komentar:

Posting Komentar